Kontestan Boys Planet yang menghina Jungkook akhirnya minta maaf, namun justru memicu amarah yang lebih besar
Program survival populer Mnet, Boys Planet Season II, menayangkan episode perdananya pada 17 Juli dan resmi berakhir pada 25 September setelah memilih delapan trainee terakhir untuk debut dalam boy group baru bernama ALD1. Dari awal hingga akhir, baik para konsestan maupun program itu sendiri dilanda banyak kontroversi, hingga tak sedikit netizen yang mengejeknya sebagai sebuah sirkus.
Salah satu konsestan yang menjadi pusat kontroversi terbesar adalah Peng Jinyu. Meski dia telah terleliminasi pada pengumuman survivor kedua pada tanggal 4 September 2025, dia tetap menjadi sasaran boikot keras hingga program berakhir karena komentarnya yang tidak sopan di masa lalu terhadap banyak artis K-pop, khususnya Jungkook.
Sejak episode 2 Boys Planet, masa lalu Peng Jinyu yang bermasalah terungkap di dunia maya: ia pernah menjadi anti-fan BTS dan membuat sejumlah unggahan di Weibo yang berisi komentar-komentar yang sangat ofensif terhadap Jungkook sebelum dia menjadi trainee.
Salah satu unggahannya bahkan berisi kalimat seperti: "Jeon Jungkook pacaran lagi? 'Top' macam apa dia? Top dalam selingkuh dari pacarnya? Top dalam nilai 7 di bahasa Inggris dan 4 di matematika? Top dalam memanipulasi komentar dan likes YouTube? Top dalam ugal-ugalan menyetir? Top dalam bermesraan dengan Mijoo dan membuat tato couple? Top dalam menyeruduk tanpa otak seperti babi hutan? Top dalam bersikap kasar? Aku dengar orang bilang Jungkook itu seperti babi hutan. Dan DY? DY itu hanyalah hantu miskin yang tak mau kalah bahkan dalam game, tapi masih terus membeli hadiah. Aku dengar Jungkook itu pelit dan nggak punya duit."
Selain itu, dia juga sempat membuat dan ikut serta dalam poling hinaan di Weibo yang ditujukan kepada aespa dan Twice, salah satunya bahkan menyebut anggota aespa satu per satu dengan pilihan jawaban yang merendahkan.
Dari sudut pandang moralitas, hubungan senior-junior di industri, bahkan hukum, komentar bernada jahat semacam itu tidak dapat diterima. Saat itu, komunitas ARMY segera menyuarakan protes dan mendesak Mnet untuk meninjau kembali kelayakan Peng Jinyu sebagai peserta program. Diskusi panas yang mengecam karakternya pun menjadi topik besar di forum daring.
Namun, baik Peng Jinyu maupun Mnet tetap bungkam hingga pada 26 September, satu hari setelah program berakhir, trainee tersebut akhirnya merilis permintaan maaf resmi dalam bentuk surat. Ia menuliskan:
"Halo semuanya. Saya Peng Jinyu.
Saya dengan tulus meminta maaf kepada semua pihak yang tersakiti karena ucapan dan tindakan saya di masa lalu.
Mengenai kata-kata sembrono yang saya tuliskan saat masih muda, saya mengakui bahwa itu adalah kesalahan saya, dan hingga kini saya masih merasa sangat bersalah karenanya.
Pada waktu itu, saya hanya sekadar mengikuti apa yang saya lihat dari senior saya di televisi dan meniru budaya fandom yang salah, menulis kata-kata itu tanpa berpikir panjang. Saya sama sekali tidak memperdulikan kerugian besar yang bisa ditimbulkan bagi para penggemar yang benar-benar mencintai senior-senior tersebut, maupun bagi sang senior itu sendiri. Karena hal itu, hingga kini saya sangat menyesal dan menyalahkan diri saya sendiri atas ucapan yang pernah saya lontarkan.
Untuk menjadi seorang artis yang layak, saya mengikuti Boys Planet II. Di atas panggung, saya secara pribadi merasakan betapa banyaknya usaha dan waktu yang dibutuhkan untuk bisa berdiri di sana, dan saya menyadari betapa luar biasanya hal itu. Setelah benar-benar berdiri di atas panggung, saya semakin mengerti--lebih dari sekadar menyadari kesalahan saya di masa lalu--betapa sembrononya kata-kata saya saat itu.
Melalui program ini, saya juga banyak mendapatkan pengalaman dari orang-orang, dan semakin saya memahami betapa berharganya perasaan 'menyukai seseorang' itu sebenarnya.
Sejak dulu hingga sekarang, saya masih terus merenungi kesalahan saya.
Saya jua sangat sadar bahwa bahkan dengan menulis surat permintaan maaf ini, saya tidak dapat menghapus luka yang telah saya timbulkan, maupun membuat seolah-olah hal itu tidak pernah terjadi. Namun, saya tetap berharap dapat menyampaikan permintaan maaf saya kepada semua orang dengan cara yang paling tulus.
Di hari-hari mendatang, saya akan menjadikan ini sebagai pelajaran terpenting dalam hidup saya--untuk menghargai setiap perasaan, serta menghadapi segala hal dengan kerendahan hati dan kebaikan. Sekali lagi, saya menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada semua pihak yang terluka karena ucapan yang pernah saya tinggalkan.
Saya berjanji hal seperti ini tidak akan pernah terulang lagi, dan saya akan berusaha untuk menjadi seseorang yang hanya menunjukkan sisi terbaik dari diri saya kepada para penggemar.
Terima kasih semuanya.
Hormat saya,
Peng Jinyu"
Apa yang semula dianggap sebagai akhir dari masalah ternyata tidak demikian! Permintaan maaf itu justru memicu kemarahan yang lebih besar dari netizen. Mereka menilai pernyataannya datang terlalu terlambat. Selain itu, isi permintaan maafnya terkesan terlalu bertele-tele dan gagal menunjukkan penyesalan yang tulus kepada artis yang dulu ia hina dengan begitu parah.
Meski tidak dapat dipungkiri bahwa setiap orang bisa melakukan kesalahan, yang paling penting adalah bagaimana seseorang memilih untuk menghadapi kesalahan tersebut. Sejak saat itu, netizen membanjiri kolom komentar membahas permintaan maaf Peng.
Komentar:
1. Kalo umur 14 tahun aja dia udah bisa ngucapin kata-kata jahat begitu, menurutmu, apa yang sekarang ada diisi otaknya sebagai orang dewasa? Ga bakalan ada yang berubah.
3. Permintaan maafnya udah kek sampah! Dia baru berani buka mulut setelah dua bulan, dan kemudian ngarep bisa balik ke industri hiburan.
4. Ini udah dua bulan dan yang begini permintaan maaf terbaik yang bisa dia bikin? Cuma mbuled dan ga ada ketulusan yang nyata.
5. Udah telat dua bulan, berita juga udah samar, dan ga guna. "Permintaan maaf" itu sama sekali ga ada nilainya.
6. Dia nungguin dua bulan cuma untuk ngasih permintaan maaf yang setengah mateng? Itu bukan bentuk tanggung jawab!
7. Komentar menjijikkan yang diucapkan sama bocah 14 tahun tuh udah nunjukin gimana karakter aslinya. "Permintaan maaf" ini ga lebih dari usaha dia untuk rebranding karena udah putus asa.
8. Dan bagian paling lucu dari cerita ini adalah fanboy Blackpink ini dulu ngebenci Jungkook, tapi sekarang malah dengerin dan ngedance pake lagunya... Demen banget deh sama karmanya Jungkook.
9. Kalo ngeliat akun Weibo-nya, dia tuh udah sama aja kek si donda di Twitter. Bahkan jauh lebih parah daripada sekadar beberapa komen. Kampanye kebencian yang dia bikin sempat viral di weibo. Dia tuh udah bener-bener jelmaan donda di twitter.
Comments
Post a Comment