ARMY menemukan alasan yang sebenarnya mengapa hidung Jungkook belakangan ini disangka hasil operasi plastik

 

Pada tanggal 27 bulan ini, Jungkook menghadiri pemutaran perdana VIP film "First Ride," yang dibintangi oleh Cha Eunwoo (ASTRO). Sang golden maknae BTS tersebut langsung menarik perhatian publik dan media berkat penampilannya yang memukau — mengenakan busana serba hitam yang sederhana namun berkelas, dipadukan dengan anting perak dan kalung senada yang semakin menonjolkan kesan elegan serta karismanya. 

Tidak hanya menghebohkan media sosial dengan visualnya yang menawan dan ekspresi menggemaskan, Jungkook juga mencuri hati para penggemar dengan menunjukkan persahabatannya dengan Eunwoo, dengan membawa boneka yang berukuran asli sang aktor di sepanjang karpet merah. Sebuah aksi khas Jungkook yang penuh kehangatan. 

Segalanya tampak sempurna, dan para ARMY merasa sangat gembira melihatnya kembali muncul di acara publik yang begitu langka. Namun, tentu saja, kesenangan-kesenangan tersebut tidak berlangsung lama. Tak lama kemudian, muncul sejumlah rumor palsu yang menuduh Jungkook telah menjalani operasi plastik karena wajahnya dianggap tampak "berbeda."

Sebagian besar komentar kebencian berfokus pada hidungnya. Para pembenci mengatakan hidung Jungkook terlihat "lebih lurus" atau "lebih panjang di bagian ujungnya," bahkan ada yang berlebihan dengan menyebut wajahnya "rusak" atau "berubah bentuk." Beberapa orang juga menyuruhnya untuk "berhenti mengutak-atik wajahnya," sambil membuat perbandingan yang kejam dan tidak pantas. 

Komentar-komentar bernada jahat tersebut mulai menyebar di berbagai artikel publik, membuat para penggemar marah besar. Namun para ARMY tidak tinggal diam. Mereka segera turun tangan untuk membela Jungkook dan menjelaskan fakta yang sebenarnya. 

Penampilan Jungkook yang "berbeda" sama sekali bukan akibat operasi plastik. Penyebabnya adalah penggunaan alat pelebar hidung (nasal dilator). 

Para penggemar mengingatkan bahwa Jungkook telah lama menderita rinitis dan penyumbatan hidup kronis. Dalam berbagai siaran langsung dan acara varietas, ia sering terlihat mengendus, meneteskan air mata akibat hidung tersumbat, kesulitan bernapas dengan normal, bahkan kadang berbicara dengan suara agak sengau. 

Is Jungkook crying or he really has runny nose cuz of rhinitis?? I know what rhinitis is cuz me myself have it so hope it's not the first one :(pic.twitter.com/eNurKvSk1H

— daisy⁷❁ REST (@doublebunny_koo) March 14, 2023

wdym jungkook gets morning sniffles too 🤧 as a rhinitis girlie i feel so seen i literally had this conversation with my mom today too pic.twitter.com/E5GCNHe24s

— gab⁷ ♡ (@minyoongab) August 22, 2024

Bagi seorang vokalis seperti Jungkook, kemampuan bernapas dengan baik merupakan hal yang sangat penting. Aliran udara, warna suara, dan daya tahan vokalnya sangat bergantung pada kondisi saluran pernapasan yang sehat, dan rinitis dapat sangat mengganggu hal tersebut. 

Untuk membantu pernapasannya, Jungkook menggunakan nasal dilator, yakni alat kecil yang berbentuk perekat atau alat internal yang berfungsi membuka saluran hidung agar udara dapat mengalir lebih lancar. Ia dilaporkan cukup rutin menggunakannya antara tahun 2021 hingga 2023.

Saat seseorang menggunakan nasal dilator, bentuk hidung dapat tampak sedikit lebih lebar atau berbeda secara sementara. Hal tersebut sepenuhnya normal dan bukan pertanda adanya operasi plastik. 

Kini, setelah Jungkook tampaknya tidak lagi memerlukan alat tersebut, hidungnya secara alami tampak lebih ramping dan tegas kembali. Hal inilah yang membuat sebagian orang yang mengira ia telah "mengubah" sesuatu pada wajahnya. Padahal kenyataannya, itu hanyalah bentuk alami hidungnya tanpa alat bantu tersebut. Kemungkinan besar hal ini juga menandakan bahwa kondisi rinitis nya telah membaik, yang tentunya merupakan kabar baik.

Selain itu, dengan latihan rutin dan penurunan berat badan secara alami telah mempertegas garis wajahnya, membuat fitur wajahnya lebih tajam. Jungkook kini tampak lebih sehat, bugar, dan bercahaya, bukan karena "operasi" atau "editan," melainkan karena ia merawat diri serta suaranya dengan baik. 

Pada akhirnya, para pembenci tidak lagi memiliki dasar untuk berbicara. Dan para ARMY dengan tegas menyatakan bahwa sekalipun Jungkook benar-benar memutuskan untuk melakukan prosedur kosmetik, itu tetap merupakan tubuh dan pilihan pribadinya. Menghakimi seseorang karena ingin merasa lebih percaya diri adalah hal yang tidak masuk akal. Satu-satunya hal yang benar-benar "buruk" di sini hanyalah kebencian. 

Komentar ARMY:

1. Jungkook sudah pernah menyatakan secara langsung bahwa dia memiliki rinitis kronis dan terkadang menggunakan nasal dilator agar dapat bernapas dengan lebih baik. Tubuh manusia bisa berubah, begitu pula hidung, terutama ketika seseorang naik atau turun berat badan. Sekalipun ia memang melakukan operasi itu, itu bukan urusan siapa pun. Yang jelas, yang kronis di sini adalah kebodohan kalian. 

2. Hidungnya sudah mancung sejak debut. Bukan seperti tiba-tiba berubah dalam semalam. Lucu, tak ada yang menuduh "operasi" ketika hidungnya tampak sedikit lebih besar sebelumnya. 

3. Prosedur tersebut terlihat jelas, dan tidak ada yang salah dengan hal itu. Yang bodoh adalah orang-orang yang terus menyangkal fakta. 

4. Saya tidak tahu apa yang sedang dibicarakan oleh para "ahli bedah plastik lulusan Twitter" di repost-an itu, tetapi hidung dan wajah Jungkook masih terlihat sama. 

5. Kalian hanya menyebarkan kebencian tanpa alasan. Pria itu jelas kehilangan berat badan dan berhenti menggunakan alat pelebar hidungnya. Kecuali kalian buta, seharusnya tahu bahwa ia tidak menjalani operasi plastik. Ia hanya tampak lebih tegas dan bercahaya dari sebelumnya. 

6. Perdebatan mengenai hidung Jungkook menghasilkan lebih banyak kebisingan daripada keseluruhan jadwal grup nugu. Kalian benar-benar terobsesi. Tingkat obsesi seperti ini tidak sehat. 

7. Dia secara harfiah pernah mengatakan bahwa ia memiliki rinitis kronis dan menggunakan nasal dilator. Hal itu saja sudah cukup untuk menjelaskan perubahan bentuk hidungnya. Orang-orang perlu berhenti berteriak "operasi plastik" setiap kali melihat sedikit perbedaan. 

8. Hidungnya tidak berubah. Yang berubah adalah obsesi kalian. Pergilah keluar dan rasakan udara segar, daripada menganalisis lubang hidung seseorang untuk dijadikan pekerjaan. 

9. Ia telah mengalami masalah pernapasan selama bertahun-tahun. Alat pelebar hidung itu menjelaskan semuanya. Sekalipun ia memang melakukan sesuatu apda wajahnya, itu tetaplah tubuh dan pilihannya sendiri. Yang benar-benar "buruk" di sini bukanlah hidungnya, melainkan kebencian kalian.