Seorang Penyanyi Inggris Terkenal, Peraih Tujuh Grammy, Menyatakan Keinginannya untuk Berkolaborasi dengan BTS

 

BTS bukan hanya dikenal sebagai idola yang mendunia dengan basis penggemar yang luar biasa besar, tetapi mereka juga diakui karena bakat musikal serta nilai artistik yang mereka hadirkan sebagai seniman sejati. Keistimewaan BTS terletak pada fakta bahwa karya musik mereka tidak terbatas pada kerangka tradisional K-pop; sebaliknya, mereka secara konsisten mendorong batas-batas genre tersebut di tingkat global, khususnya melalui kolaborasi dengan para artis dan produser internasional.

BTS dapat dianggap sebagai grup K-pop dengan jumlah kolaborasi terbanyak bersama artis dan produser ternama dunia. Daftar sosok yang pernah bekerja sama dengan mereka sangatlah beragam, termasuk Halsey, Ed Sheeran, Coldplay, Lauv, The Chainsmokers, Steve Aoki, Ryuichi Sakamoto, dan banyak lainnya. Tidak sedikit pula pelaku industri musik berpengalaman yang telah menyampaikan keinginan untuk dapat berkolaborasi dengan mereka.

Baru-baru ini, Jacob Collier tampaknya telah bergabung dengan deretan artis yang semakin panjang tersebut, menambah antusiasme para penggemar.

Lahir pada tahun 1994, Jacob Collier bukan hanya seorang penyanyi, tetapi juga seorang penulis lagu, multi-instrumentalis, produser, dan penata musik — sosok yang mampu menulis, mengaransemen, memproduksi, serta membawakan karyanya sendiri. Collier mulai meraih perhatian global pada awal 2010-an, dan pada tahun 2017, kariernya meningkat pesat ketika ia meraih Grammy pertamanya atas aransemen dari album debutnya.

Hingga tahun 2025, Jacob Collier telah memenangkan tujuh Penghargaan Grammy. Ia juga menjadi artis Inggris pertama yang memenangkan Grammy untuk masing-masing dari empat album perdananya — sebuah pencapaian yang sangat langka. Collier dihormati secara luas oleh para kritikus maupun sesama musisi, dengan pengalaman kolaborasi yang luas bersama artis-artis besar dan berbagai proyek berskala global.

Dalam wawancara eksklusifnya bersama ShowMO India, Jacob Collier ditanya mengenai kemungkinan berkolaborasi dengan BTS di masa mendatang. Ia secara terbuka menyampaikan, “Salah satu hal yang saya sukai dari BTS adalah bagaimana setiap anggotanya memiliki pengaruh dan ketertarikan yang berbeda.” Hal ini menunjukkan bahwa ia benar-benar menghargai keberagaman musikal dan individualitas tiap anggota — elemen penting yang membentuk daya tarik global BTS.

Ketika ditanya apakah ia dapat membayangkan kolaborasi dengan Kim Taehyung (V) — yang kecintaannya pada jazz selaras dengan dunia musikal Jacob — ia menjawab tanpa ragu, “Itu akan menjadi sesuatu yang indah. Saya sangat terbuka untuk bekerja dengan orang-orang yang juga terbuka, dan saya pikir grup tersebut luar biasa. Saya berharap suatu hari hal itu dapat terwujud.” Pernyataannya tersebut memicu antusiasme para penggemar, yang kini berharap adanya kemungkinan kolaborasi antara Jacob dan V, atau bahkan dengan seluruh anggota BTS.

Dari segi musikal, Jacob Collier dan V — maupun BTS secara keseluruhan — memiliki banyak kesamaan. Semuanya merupakan seniman yang mampu memproduksi dan menampilkan karya mereka sendiri, serta sama-sama menempatkan integritas artistik dan musikal sebagai prioritas utama. Collier dikenal dengan harmoni kompleks serta palet musik yang luas — mencakup jazz, soul, R&B, pop, funk, klasik, gospel, hingga elektronik. BTS pun tidak kalah beragam, karena telah mengeksplorasi seluruh genre tersebut sepanjang karier mereka yang telah berlangsung lebih dari satu dekade.

Selain itu, BTS senantiasa terbuka untuk bekerja sama dengan para artis internasional, dan Jacob pada dasarnya telah menunjukkan inisiatif untuk melakukannya. Para penggemar meyakini bahwa peluang terjadinya kolaborasi di masa depan cukup besar. Saat ini, mereka diselimuti kegembiraan atas pernyataan dari musisi peraih tujuh